Kebanyakan dari kita mengenal jerawat dari letak munculnya seperti jerawat wajah, jerawat leher, jerawat dada, dan jerawat punggung. Atau bahkan dari bentuknya seperti papula, nodula, pustula, dan jerawat batu. Di samping itu, ada pula fungal acne atau jerawat jamur.
Jerawat jamur berbeda dari jerawat pada umumnya. Jerawat yang memiliki nama ilmiah pityrosporum folliculitis ini merupakan jerawat yang disebabkan oleh jamur Melassezia. Meskipun bentuknya berupa tonjolan merah kecil, fungal acne dapat menyebabkan rasa gatal pada kulit. Kenali jenis jerawat satu ini agar kamu bisa menghindarinya. Temukan juga rekomendasi produk yang membuatmu aman dari fungal acne di akhir artikel ini!
Ciri-ciri
Sama seperti berbagai jenis jerawat yang lain, fungal acne juga memiliki ciri-ciri tersendiri, yaitu:
- Kemunculannya berkelompok
Berbeda dari jerawat jenis lainnya yang muncul satu per satu, jenis jerawat yang satu ini muncul berkelompok pada satu area yang berdekatan. Hal tersebut disebabkan karena adanya jamur yang mengendap di suatu area kulit
- Memiliki ukuran yang kecil
Ciri-ciri selanjutnya bisa dilihat dari segi ukuran. Berbeda dari jerawat batu yang berukuran besar, jerawat akibat jamur memiliki ukuran yang kecil dan biasanya memiliki nanah di dalamnya.
- Muncul di lengan, dada, punggung, dan wajah
Biasanya, fungal acne muncul di area wajah yang paling berminyak seperti dahi, hidung, dan dagu. Selain itu, bukan tidak mungkin jerawat jenis ini dapat muncul di bagian lengan, dada, hingga punggung.
Gejala
Lantas, bagaimana kamu mengetahui bahwa jerawat yang muncul merupakan fungal acne? Ada sejumlah gejala yang bisa kamu waspadai, yaitu:
- Menyebabkan gatal
Pada awal kemunculannya, kamu mungkin akan mengira jerawat jamur sebagai bintik-bintik yang disebabkan oleh nyamuk. Rasa gatal yang diakibatkannya bisa memaksamu untuk menggaruknya. Namun, sebaiknya hindari menggaruk jerawat karena akan menyebabkan jerawat tersebut menyebar.
- Sensasi menyengat
Kemunculannya yang bisa menyebabkan bengkak dan kemerahan akan memberikan rasa sakit terhadap kulit yang disinggahi. Sensasi menyengat yang diakibatkan fungal acne ini dapat membuatmu risih hingga muncul keinginan untuk memencet atau menggaruk jerawat tersebut.
Penyebab
Pada dasarnya, fungal acne muncul akibat infeksi jamur yang disebut malassezia furfur yang merupakan keluarga jamur pada kulit. Lalu, apa yang menjadi penyebab munculnya jamur tersebut? Berikut penjelasannya:
1| Lingkungan dan iklim yang lembap
Lingkungan dan iklim yang lembap menjadi tempat kesukaan jamur untuk tumbuh. Saat berada di tempat lembap, kamu akan cenderung berkeringat sehingga risiko munculnya jerawat jamur akan lebih tinggi.
Selain itu, pakaian yang ketat dan basah akibat keringat juga bisa menjadi sarang jamur untuk tumbuh di kulit kamu. Karenanya, setelah melakukan aktivitas yang memicu keringat seperti berolahraga, sebaiknya segera bersihkan diri agar jerawat jamur tidak muncul.
2| Efek samping obat
Lingkungan yang panas dan lembap bukanlah satu-satunya alasan timbulnya jerawat jamur pada kulit. Efek samping obat-obatan juga bisa menjadi salah satu faktor yang menyebabkan munculnya fungal acne. Obat-obatan yang biasanya dapat memicu jerawat jamur adalah jenis obat antibiotik oral atau steroid oral.
3| Pola makan
Pada jenis jerawat lain, kemunculannya biasanya disebabkan oleh konsumsi makanan berlemak terlalu tinggi sehingga menyebabkan produksi minyak berlebih pada kulit. Agak sedikit berbeda, kemunculan jamur pada kulit tubuh dapat dipicu oleh tingginya konsumsi karbohidrat. Karenanya, membatasi konsumsi makanan berkabohidrat dapat membantu mengurangi risiko fungal acne.
4| Kondisi kesehatan tertentu
Manusia mampu menangkal segala macam penyakit dengan sistem kekebalan tubuh yang dimilikinya. Namun, apabila sistem kekebalan tubuh tersebut melemah, maka tubuh akan rentan terkena penyakit, termasuk infeksi jamur.
Selain penyakit, beberapa kebiasaan buruk yang kamu lakukan juga bisa menjadi penyebab sistem kekebalan tubuh kamu menurun, lho. Contohnya seperti kurang aktif bergerak, kurang tidur, dehidrasi, stres, dan kurangnya asupan nutrisi sehari-hari.
Vitamin C merupakan vitamin yang diperlukan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Makanlah buah-buahan yang memiliki kandungan vitamin C tinggi seperti jeruk, jambu biji, pepaya, stroberi, dan mangga. Sebagai alternatif, kamu juga bisa mengonsumsi suplemen vitamin C yang dapat dibeli di Watsons Indonesia.
Itulah penjelasan seputar fungal acne yang disebabkan oleh jamur. Dengan mengetahui penyebab, gejala, dan ciri-cirinya, diharapkan agar kamu bisa menerapkan gaya hidup yang lebih baik agar terhindar dari kemunculan fungal acne.
Berikut ini rekomendasi produk-produk skincare untuk membuatmu terbebas dari fungal acne: