Dapatkan Aplikasinya
DOWNLOAD SEKARANG
QR Code App Watsons
  • google-play.png
  • app-store.png
Temukan Toko Kami Blog
Layanan Watsons
0
TAS SAYA
Share

Watsons Friends, stres tidak hanya memengaruhi perasaan secara emosional, tetapi juga secara fisik. Stres berdampak pada respons tubuh terhadap bahaya dengan lebih banyak memproduksi kortisol. Kondisi inilah yang memicu jantung berdetak lebih cepat. Dengan begitu, membiarkan stres berlarut-larut bukan pilihan yang tepat. Beberapa masalah kesehatan berikut ini bahkan dipicu oleh stres, tetapi masih jarang diketahui. Apa saja?

Gangguan kecemasan

Kamu mungkin tidak menyadari bahwa sebenarnya gangguan kecemasan adalah masalah kesehatan mental yang jelas terkait dengan stres. Stres sendiri muncul sebagai reaksi tubuh terhadap situasi yang menekan atau menuntut kamu melakukan hal-hal di luar batasan kemampuan.

Gejala gangguan kecemasan biasanya ditandai dengan adanya peningkatan detak jantung dan tekanan darah, serta pernapasan cepat dan otot-otot tubuh yang terasa tegang. Pada kondisi stres berat, kamu akan sulit tidur di malam hari. Hal ini jelas memengaruhi kualitas dan kuantitas waktu istirahat yang berpengaruh secara langsung pada kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Penyakit jantung

Saat berada di bawah tekanan, kamu bisa merasakan jantung yang berdebar lebih cepat dibandingkan biasanya. Tentu saja, jantung yang bekerja secara berlebihan ini memicu risiko tekanan darah tinggi dan penyakit jantung. Untuk itu, orang-orang dengan penyakit jantung dianjurkan untuk menghindari perubahan emosional secara drastis. Bersikap tetap tenang dan rileks, termasuk dalam situasi tertekan, juga merupakan salah satu cara yang bisa dilakukan dalam meminimalisir risiko penyakit jantung.

 

Pertambahan berat badan dan obesitas

Di bawah situasi yang penuh tekanan, hormon tubuh meningkatkan nafsu makan, terlebih pada bahan makanan yang mengandung gula, pati, dan lemak. Beberapa orang stres bahkan memilih untuk melampiaskan ketidaknyamanan suasana hati dan pikiran dengan makan-makanan cepat saji. Padahal ini jelas bukanlah hal yang baik untuk kesehatan tubuh. Penumpukan lemak di perut dan pinggul biasanya terjadi saat kamu banyak mengonsumsi makanan manis, gorengan, dan junk food.

Cara efektif untuk menghilangkan stres

Meditasi
Meditasi adalah salah satu cara populer yang bisa kamu lakukan untuk menghilangkan stres. Untuk melakukannya, kamu hanya perlu duduk dalam posisi tegak sambil menutup mata. Atur pernapasan dengan baik. Lakukan meditasi secara rutin di pagi hari sebelum beraktivitas serta di sore atau malam hari agar tidur lebih nyenyak. Bila diperlukan, kamu juga bisa mengonsumsi multivitamin, seperti Vitalong C yang diperkaya vitamin C untuk menjaga daya tahan tubuh.

Tuliskan perasaanmu

Selain meditasi, kamu juga bisa menghilangkan stres dengan menuliskan segala sesuatu yang sedang dirasakan. Kamu bisa menuliskan kekesalan terhadap segala sesuatu yang membuatmu tertekan. Akan tetapi, jangan lupa untuk menuliskan apa saja yang bisa disyukuri. Rasa syukur dapat membuat pikiran lebih fokus dan melahirkan sikap positif untuk menghilangkan stres.

Luangkan waktu untuk keluarga dan sahabat

Mendapatkan dukungan dari teman dan keluarga dapat membantu kamu melewati masa yang penuh tekanan. Bagikan pengalaman dan dapatkan saran dari mereka yang menyayangimu untuk menemukan cara menghilangkan stres. Meski terbilang sederhana, cara yang satu ini sangat ampuh menghilangkan stres.

Sekali lagi, stres tidak hanya berhubungan dengan kondisi psikis seseorang. Perasaan dan emosional yang merasa tertekan juga berdampak langsung pada kesehatan tubuh. Oleh karena itu, pastikan kamu selalu berusaha menjaga ketenangan hati dan pikiran agar tidak berisiko terhadap berbagai masalah kesehatan seperti yang sudah dijelaskan tadi. Semoga bermanfaat!

 

 

 

 

Previous

Trik Mengatasi Warna Kulit Tidak Merata

Next

Perawatan Rumahan untuk Kulit Kering dan Sensitif

Related Topics
Share
*/?>