Dapatkan Aplikasinya
DOWNLOAD SEKARANG
QR Code App Watsons
  • google-play.png
  • app-store.png
Temukan Toko Kami Blog
Layanan Watsons
0
TAS SAYA
Share

Jerawat merupakan masalah kulit yang sering dialami oleh banyak orang. Utamanya, jerawat disebabkan oleh infeksi jamur atau bakteri jahat pada kulit wajah. Tapi, beberapa makanan juga bisa memperparah kondisi kulit hingga memproduksi sebum berlebih yang menjadi makanan favorit kuman, lho. Apa saja makanan penyebab jerawat yang perlu kamu kurangi atau bahkan hentikan konsumsinya? Ini jawabannya!


7 Makanan Penyebab Jerawat yang Perlu Diwaspadai

Ingin memiliki kulit yang sehat dan bebas dari jerawat? Ada baiknya kamu mengurangi atau menghindari konsumsi makanan-makanan penyebab jerawat berikut ini:

1. Keripik kentang

Banyak olahan kentang yang menjadi makanan favorit banyak orang, termasuk keripik kentang. Tipis dan renyah dengan bumbu aneka rasa—tentu tak heran kalau kamu jadi ketagihan. Sayangnya, makanan ini ternyata bisa menyebabkan timbulnya jerawat.

Keripik kentang mengandung banyak minyak dan garam, yang dapat memicu peradangan pada kulit dan menyumbat pori-pori wajah. Selain itu, bahan kimia tambahan dalam olahan keripik kentang juga tidak baik bagi kesehatan kulit.

2. Jajanan manis

Jajanan manis, seperti kue, permen, cokelat, dan minuman manis, juga merupakan makanan penyebab jerawat. Makanan dan minuman manis memiliki indeks glikemik tinggi, yang dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah. 

Akibatnya, aktivitas hormon penyebab jerawat jadi meningkat. Kandungan gula yang tinggi pada makanan-makanan ini juga bisa berpengaruh buruk pada kerja kolagen dalam tubuh. Kesehatan dan elastisitas kulit pun akan terganggu sehingga gejala penuaan muncul lebih dini.

3. Susu dan produk olahannya

Sejak lama susu dianggap sebagai sumber kalsium yang baik. Produk olahannya pun banyak digemari, terutama karena pilihan yang ditawarkan juga sudah beragam, mulai dari yoghurt sampai es krim. Meski begitu, beberapa penelitian telah menemukan hubungan antara konsumsi susu dan jerawat.

Pasalnya, di dalam produk-produk olahan susu, biasanya terkandung banyak gula. Susu yang mengandung hormon pertumbuhan dan hormon lain dapat merangsang kelenjar minyak dalam kulit, sehingga meningkatkan risiko timbulnya jerawat. Dibarengi dengan tingginya hormon insulin dari gula, produksi sebum pun akan meningkat.

4. Gorengan dan fast food

Minyak berlebih di wajah bisa memerangkap kotoran serta debu yang kemudian akan menjadi tempat berkembang biak bakteri penyebab jerawat. Alhasil, makanan dengan lemak jenuh dan trans yang tinggi berpotensi mempengaruhi produksi sebum di kulit.

Itulah kenapa gorengan atau makanan berminyak lain merupakan makanan penyebab jerawat yang dihindari banyak orang. Sebagai gantinya, pilihlah makanan-makanan sehat seperti buah-buahan, sayuran, dan makanan tinggi serat. Tak hanya wajah, tubuhmu pun akan mendapatkan manfaatnya.

5. Protein whey

Protein whey sering digunakan sebagai suplemen bagi para penggemar olahraga atau binaragawan. Namun, protein whey dapat meningkatkan produksi insulin dalam tubuh dan insulin-like growth factor (IGF-1) yang dapat memicu peradangan dan jerawat. Tapi, kalau kamu tetap ingin mengonsumsi suplemen protein, sebaiknya pilihlah alternatif yang mengandung protein nabati atau non-whey.

6. Minyak jagung dan kedelai

Minyak goreng dari tanaman seperti jagung, kacang kedelai, atau kacang tanah mengandung banyak lemak yang menyebabkan peradangan dan dapat menyebabkan jerawat. Soalnya, minyak tersebut adalah sumber utama asam lemak omega-6 yang bisa memicu timbulnya inflamasi.

Tak hanya itu, berbagai makanan olahan dan saus menggunakan minyak jagung dan minyak kedelai yang ternyata memiliki indeks glikemik tinggi. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, kadar gula darah yang tinggi dapat mendorong timbulnya jerawat.

7. Daging tinggi lemak

Daging merah dan daging olahan yang tinggi lemak juga dapat berkontribusi sebagai makanan penyebab jerawat. Selain itu, karena tingginya kadar bahan pengawet, garam, serta gula, ada baiknya kamu tidak terlalu banyak mengonsumsi daging kalengan.

Selain menambah asupan lemak, daging jenis ini juga dapat meningkatkan peradangan dalam tubuh dan mempengaruhi keseimbangan hormon. Alternatifnya, kamu bisa mendapatkan asupan protein yang lebih sehat, seperti dari ikan, ayam tanpa kulit, atau tahu dan tempe.


Selain mengurangi konsumsi makanan penyebab jerawat sebisa mungkin, perawatan kulit yang baik juga akan sangat membantu mengurangi risiko timbulnya jerawat. Rawatlah kebersihan kulitmu dengan skincare routine yang tepat agar jerawat lebih cepat hilang untuk kulit yang terlihat lebih sehat dan bersinar. 

Gunakanlah produk perawatan kulit yang sesuai dengan jenis kulitmu, seperti

YOU Basic Skin Care Simply Fresh Lemon+Honey Facial Wash untuk membersihkan wajah:

Harga sebelum diskon member Watsons Club.

Klik produk untuk diskon & voucher

Bioderma Sebium Global Acne Treatment untuk merawat kulit berjerawat:

Harga sebelum diskon member Watsons Club.

Klik produk untuk diskon & voucher

True to Skin Mugwort Tripeptide Moisturizer Gel Cream untuk melembapkan kulit:

Harga sebelum diskon member Watsons Club.

Klik produk untuk diskon & voucher

Dapatkan sekarang juga di website Watsons Indonesia dan aplikasi Watsons ID (iOS dan Android OS)!

Previous

5 Manfaat Glutathione bagi Kecantikan Alami

Next

7 Cara Detox Tubuh dengan Alami dan Aman

Related Topics
Share