Dapatkan Aplikasinya
DOWNLOAD SEKARANG
QR Code App Watsons
  • google-play.png
  • app-store.png
Temukan Toko Kami Blog
Layanan Watsons
0
TAS SAYA
Share

Tidak hanya penampilan wajah, penampilan kuku juga harus dijaga kesehatan dan kecantikannya. Pernahkah kamu mengecek penampilan kukumu? Apakah kamu pernah menemukan adanya garis hitam di kuku? Garis hitam tersebut memiliki istilah sendiri dalam dunia kedokteran, lho. Melanonychia merupakan sebuah kondisi di mana salah satu atau beberapa kuku muncul garis hitam secara vertikal. Ada beberapa hal yang menimbulkan garis hitam tersebut. Untuk mengetahui lebih lanjut, mari simak ulasan berikut ini!


Mengapa bisa muncul?

Sebagai seorang wanita yang ingin selalu tampil sempurna, kondisi kuku yang tidak sehat pasti bisa terasa mengganggu. Apalagi jika kamu menemukan garis di kuku yang bikin penampilan jadi tak sempurna.

Munculnya garis berwarna gelap ini bisa disebabkan oleh peningkatan melanin dan jumlah sel pigmen di kuku. Selain itu, masih ada beberapa alasan lainnya mengapa garis hitam di kuku bisa terjadi. Berikut beberapa faktornya:

1. Terjadi infeksi pada kulit

Salah satu faktor mengapa garis hitam di kuku bisa muncul adalah karena infeksi jamur, virus, atau bakteri. Infeksi yang kamu alami bisa menyebabkan timbulnya kutil di bawah kukumu. Tak cuma itu, namun infeksi juga bisa memunculkan jamur kuku dan paronikia kronis.

2. Trauma pada kuku

Apakah kamu memiliki kebiasaan menggigit kuku? Atau kukumu pernah terjepit oleh suatu benda yang keras sehingga menimbulkan trauma? Biasanya jika kukumu terjepit, terbentur, dan terluka, maka pembuluh darah di bawah kuku pun bisa pecah. Nah, nantinya hal tersebut bisa menyebabkan perubahan warna kukumu.

3. Gejala autoimun

Faktor lainnya yang menyebabkan garis hitam di kuku adalah kondisi autoimun. Biasanya, orang-orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh cenderung rendah akan lebih mudah memiliki garis hitam pada kukunya. Bila kamu memiliki keadaan seperti penyakit Addison (kekurangan hormon steroid, kortisol, serta aldosteron), lichen planus (peradangan kulit, kuku, dan selaput lendir), dan psoriasis kuku, kemungkinan munculnya garis hitam pada kuku akan lebih besar.

4. Efek penggunaan obat

Ternyata, beberapa obat-obatan juga bisa memberikan efek samping munculnya garis hitam di kuku. Jika seseorang dalam pengobatan HIV/AIDS atau malaria, mereka bisa lebih mudah terkena kondisi tersebut. Hal ini disebabkan oleh kemoterapi yang menjadi salah satu pengobatan penyakit serius.

Bisakah garis hitam diobati?

Munculnya garis gelap pada kuku bisa memengaruhi tingkat kepercayaan diri seseorang. Untungnya, dalam beberapa kasus, garis hitam tersebut bisa menghilang bahkan tanpa diobati sekalipun. Namun, kalau garis hitam di kuku muncul akibat penyakit atau jamur, kamu perlu mengunjungi dokter dan meminta resep obat yang cocok.

Pengobatannya pun sangat variatif, tergantung faktor munculnya garis hitam tersebut. Dalam beberapa kondisi, dokter akan memberikan antibiotik atau malah menganjurkan kamu menghentikan konsumsi obat tertentu. Selain itu, jika garis hitam di kuku hadir karena melanoma kuku, kamu mungkin akan harus menjalani pembedahan.


3 Tanda-tanda kuku tidak sehat

Selain munculnya garis hitam di kuku, masih ada beberapa kondisi kuku tidak sehat yang membuat penampilan menjadi tidak maksimal. Berikut ini beberapa keadaan kuku yang perlu kamu perhatikan.

Tanda kuku tidak sehat bisa menjadi sinyal bahwa ada kondisi kesehatan tertentu dalam tubuhmu.

1. Kuku memucat

Biasanya, kuku yang sehat berwarna merah muda. Namun, kuku yang tidak sehat cenderung pucat. Hal ini disebabkan oleh kekurangan darah yang tidak mengalir sempurna hingga ujung tubuh. Jika kamu memiliki kuku yang pucat, bisa jadi salah satu penyebabnya adalah karena kamu mengidap anemia atau masalah jantung lainnya.

2. Kuku terlihat kering dan mengelupas

Infeksi jamur tak hanya menimbulkan garis hitam pada kuku. Dalam beberapa kasus, kuku menjadi kering dan mudah mengelupas. Kuku yang rapuh biasanya berwarna kekuningan dan mudah pecah-pecah. Jika seseorang mengalami ini, bisa diindikasikan orang tersebut mengidap tiroid atak kekurangan gizi, seperti vitamin dan mineral.

3. Kuku berubah kebiruan

Pernahkah kamu merasa kedinginan? Biasanya, jika kamu berada di tempat dengan suhu yang rendah, kuku jadi lebih mudah berubah menjadi biru. Namun, selain karena efek kedinginan, kuku kebiruan juga bisa menjadi pertanda kalau kamu kekurangan oksigen. Orang-orang yang mengalami sesak napas, mempunyai masalah paru-paru, dan jantung pasti memiliki kecenderungan kuku yang mudah berubah warna menjadi biru.


Nah, itulah tadi penjelasan mengenai kondisi kuku yang tidak sehat, mulai dari munculnya garis hitam di kuku, kondisi rapuh, pucat, hingga mudah berubah warna. Kuku yang tidak sehat bisa menjadi indikasi bahwa kesehatan tubuhmu sedang tidak baik-baik saja. Untuk itu, konsumsi vitamin yang bisa menguatkan kukumu, seperti VITABIOTICS Suplemen Kulit, Rambut & Kuku. 

Harga sebelum diskon member Watsons Club.

Klik produk untuk diskon & voucher

Selain itu, penampilan kuku juga bisa ditunjang dengan penggunaan hand cream secara teratur.

Harga sebelum diskon member Watsons Club.

Klik produk untuk diskon & voucher

Suplemen multivitamin tersebut bisa membantu kamu menjaga kesehatan kuku, kulit, hingga rambut. Supaya kamu bisa lebih mudah mendapatkannya, yuk, cek website Watsons Indonesia dan juga aplikasi Watsons ID (iOS dan Android OS)! Rawat kukumu mulai sekarang agar penampilanmu tetap terjaga kecantikannya!

Previous

Cara Mengatasi Pegal Linu, Ampuh dan Bisa Dicoba di Rumah

Next

Ragam Manfaat Minyak Zaitun untuk Kecantikan

Related Topics
Share
*/?>