Rekomendasi Tablet Kunyah Vitamin Anak

Pemberian suplemen vitamin anak sering membuat orang tua bimbang. Di satu sisi, vitamin bisa memberikan nutrisi yang dibutuhkan anak, tapi di sisi lain, muncul kekhawatiran hal itu akan menimbulkan ketergantungan. Ditambah lagi, belakangan ini juga timbul kekhawatiran masyarakat mengenai keamanan obat dan suplemen berbentuk sirup untuk anak. Sebenarnya, kapankah waktu terbaik untuk memberi suplemen kepada anak? Kemudian, apa sajakah suplemen dalam bentuk tablet kunyah yang direkomendasikan untuk anak? Yuk, cari tahu jawabannya di sini!

Kapan waktu terbaik untuk memberikan vitamin anak?

Suplemen vitamin pada dasarnya adalah pelengkap makanan, baik itu untuk anak-anak maupun orang dewasa. Pemberian vitamin dimaksudkan agar tubuh tetap mendapat nutrisi yang dibutuhkan. Sebab, terkadang makanan yang kita konsumsi belum mencukupi kebutuhan tersebut.

Itu artinya, vitamin tidak harus dikonsumsi setiap hari. Hal ini pun berlaku pada anak-anak. Berikut adalah beberapa pertimbangan sebelum memberikan vitamin untuk si kecil.

1. Sesuaikan dengan usia anak

Kebutuhan nutrisi anak menyesuaikan usianya. Anak usia dua tahun tentu akan lebih sedikit kebutuhannya dibanding anak usia lima tahun. Untuk itu, saat memilih suplemen vitamin, cermati kemasannya dan pilih yang sesuai dengan usia anak.

Selain itu, sesuaikan pemberian suplemen dengan aktivitas si kecil. Misalnya, anak yang aktif berolahraga perlu asupan vitamin D dan kalsium lebih banyak dibanding yang jarang berolahraga. Begitu juga jika anak mengalami anemia, tentu membutuhkan tambahan zat besi dibandingkan anak-anak lainnya.

2. Ketika anak mengalami susah makan

Pemberian suplemen juga bisa dilakukan saat anak susah makan. Di usia kanak-kanak, pasti semua memiliki periode susah makan dan inilah waktu terbaik untuk memberi suplemen. Dengan memberikan suplemen saat anak susah makan, kebutuhan nutrisinya akan tetap terpenuhi.

Jenis suplemen yang bisa diberikan untuk anak susah makan adalah vitamin A, B Kompleks, C, dan D. Vitamin harus diberikan sesuai dosis. Ikuti petunjuk yang tertera pada kemasan atau konsultasikan pada dokter agar tidak terjadi kelebihan konsumsi vitamin.

3. Saat anak mengalami keterlambatan perkembangan fisik

Suplemen vitamin juga bisa diberikan kepada anak yang mengalami keterlambatan perkembangan fisik. Mirip dengan poin sebelumnya, tujuannya pun adalah agar kebutuhan nutrisi anak tercukupi. Dengan diberi vitamin, diharapkan tubuh dapat segera mengejar keterlambatan perkembangan fisik. Pemberian vitamin tentu saja tetap harus disertai dengan konsumsi makanan yang bergizi.

Vitamin seperti apa yang sebaiknya diberikan?

Lalu, seperti apa jenis suplemen yang bisa diberikan kepada anak? Sesuaikan dulu dengan kebutuhan anak. Misalnya, pada kasus susah makan, bisa diatasi dengan memberikan vitamin A.

Selain itu, perhatikan juga komposisi suplemen yang akan diberikan pada anak. Cek apakah ada bahan yang bisa memicu alergi pada anak. Tak ada salahnya juga berkonsultasi pada dokter untuk mengetahui vitamin yang cocok buat si kecil.

Rekomendasi tablet kunyah vitamin anak untuk dukung tumbuh kembangnya

Belum menemukan vitamin anak yang cocok? Ini dia beberapa rekomendasi vitamin yang akan mendukung tumbuh-kembang si kecil.

1. YOUVIT Gummy Anak Pouch

YOUVIT Gummy Anak Pouch hadir dalam bentuk tablet kunyah yang disukai anak. Selain mudah dikonsumsi, produk yang satu ini juga telah mengandung 10 vitamin serta tiga mineral untuk tingkatkan imunitas dan dukung tumbuh kembang anak.

2. REDOXON Kids Vitamin C

Suplemen daya tahan tubuh dengan vitamin C 200mg dalam format tablet kunyah yang dapat dikonsumsi tanpa air dengan rasa jeruk. Vitamin C merupakan sumber antioksidan utama untuk anak, karena itulah Redoxon Kids sangat cocok untuk membantu menjaga daya tahan tubuh mereka. Rasa jeruknya pasti disukai si kecil!

Harga sebelum diskon member Watsons Club.