Get the App
DOWNLOAD NOW
QR Code App Watsons
  • google-play.png
  • app-store.png
Find a Store Blog
Watsons Services
0
MY BAG
Share

Ditinjau oleh Apt. Chairida Handayani, S.Farm – Watsons Mall of Indonesia


Diare sering menjadi masalah kesehatan, terutama saat musim hujan. Cuaca yang lembap dan hujan deras membuat bakteri dan virus mudah menyebar, sementara pola makan kurang sehat dan kebersihan yang terabaikan juga bisa memicu diare. Karenanya, penting untuk mengenali gejalanya, mengetahui penyebabnya, serta memahami cara pencegahan dan penanganannya. Yuk, simak penjelasan tentang gejala, penyebab, dan cara menangani diare dengan efektif!


Gejala Diare yang Perlu Diperhatikan

Diare mudah dikenali melalui beberapa gejala umum, seperti:

  • Tinja yang lebih cair: Disebabkan oleh gangguan keseimbangan antara bakteri jahat dan baik dalam organ pencernaan, sehingga kadar air dalam tinja bertambah. Apalagi, jika disertai peningkatan frekuensi buang air besar.
  • Dehidrasi: Mulut kering, urin sedikit atau gelap, dan tubuh lemas.
  • Nyeri perut dan mulas: Kadang disertai rasa sakit atau kram di perut.
  • Demam ringan: Suhu tubuh bisa sedikit meningkat.
  • Lemas dan pusing: Akibat kehilangan cairan.

Penyebab Diare

Diare bisa disebabkan oleh berbagai hal, seperti:

  • Infeksi virus atau bakteri: Seperti Salmonella atau rotavirus, biasanya lewat makanan atau air yang tidak bersih.
  • Kontaminasi pada makanan dan minuman: Konsumsi makanan atau minuman yang tidak higienis atau terkontaminasi dapat menjadi penyebab utama diare.
  • Obat-obatan: Beberapa obat, terutama antibiotik, bisa mengganggu keseimbangan bakteri dalam tubuh.
  • Stres atau gangguan pencernaan: Stres atau masalah pencernaan juga bisa memicu diare.

Tips Pencegahan Diare

Untuk mencegah penyakit musim hujan seperti diare kamu bisa melakukan beberapa langkah berikut ini.

  • Cuci tangan dengan sabun: Cuci tangan dengan sabun setelah dari toilet, sebelum makan, dan setelah beraktivitas di luar.
  • Pastikan air yang kamu minum bersih: Rebus air keran sebelum diminum atau pastikan air kemasan dalam kondisi baik.
  • Masak makanan dengan matang: Pastikan makanan, terutama daging dan ayam, dimasak hingga matang, serta cuci buah dan sayuran dengan bersih.
  • Vaksinasi rotavirus untuk anak-anak: Vaksinasi rotavirus dapat mencegah diare pada anak.
  • Hindari makanan pedas atau asam: Jika sudah diare, hindari makanan pedas dan asam agar tidak memperburuk kondisi pencernaan.

Cara Menangani Diare

Kalau diare sudah terjadi, kamu bisa melakukan beberapa cara menangani diare dengan efektif. Apa saja?

1. Konsumsi makanan yang lunak

Saat diare, hindari makanan berat atau sulit dicerna. Sebaiknya konsumsi makanan yang mudah dicerna, seperti nasi putih, pisang, atau roti panggang. Jangan makan makanan berlemak, pedas, atau asam karena bisa memperburuk kondisi perut.

2. Minum oralit dan obat khusus diare

Kamu perlu menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan minum banyak cairan. Oralit adalah minuman rehidrasi yang dirancang khusus untuk menggantikan cairan dan elektrolit yang hilang akibat diare.  Selain itu, kamu juga bisa menggunakan obat-obatan tertentu untuk mengatasi diare, seperti:

  • Norit Carbon Tablet: Mengandung karbon aktif yang efektif menyerap racun dan bakteri penyebab diare. Tablet ini membantu mengurangi frekuensi buang air besar dan mengatasi perut kembung. Ini bukan pengganti oralit, tapi bisa digunakan bersamaan untuk meringankan gejala diare.

Harga sebelum diskon member Watsons Club.

Klik produk untuk diskon & voucher

  • Newdiatabs Tablet Anti Diare: Mengandung attapulgit yang membantu menyerap racun dan mengurangi frekuensi buang air besar. Obat ini efektif untuk mengatasi diare yang tidak diketahui penyebabnya secara pasti.

Harga sebelum diskon member Watsons Club.

Klik produk untuk diskon & voucher

  • Diapet NR Tablet: Obat diare untuk dewasa ini efektif untuk mengembalikan konsistensi tinja yang cair dan mengatasi rasa mulas.

Harga sebelum diskon member Watsons Club.

Klik produk untuk diskon & voucher

  • Entrostop Herbal: Jika kamu lebih suka obat alami, Entrostop Herbal bisa jadi pilihan. Terbuat dari bahan alami seperti daun jambu biji, kunyit, dan jahe merah, obat ini efektif untuk menghentikan diare dan memperbaiki pencernaan.

Harga sebelum diskon member Watsons Club.

Klik produk untuk diskon & voucher

3. Minum air elektrolit

Dehidrasi adalah risiko terbesar saat diare, jadi penting untuk minum air elektrolit secara teratur untuk menggantikan cairan yang hilang. Hindari minuman manis atau berkafein karena bisa membuat diare semakin parah.

4. Istirahat yang cukup

Tubuh butuh istirahat agar bisa pulih dari diare. Jadi, pastikan kamu cukup tidur dan mengurangi aktivitas berat sementara waktu. Ini akan membantu tubuh melawan infeksi dan kembali sehat lebih cepat.

5. Gunakan kompres hangat pada perut

Untuk mengurangi rasa sakit atau kram perut, kamu bisa menggunakan kompres hangat. Alternatifnya, kamu bisa menggunakan Minyak Kayu Putih Tresnojoyo yang sudah terkenal efektif untuk mengatasi sakit perut, kembung, dan mual. Minyak kayu putih ini juga aman dan terbuat dari bahan alami.

Harga sebelum diskon member Watsons Club.

Klik produk untuk diskon & voucher


Diare memang bisa mengganggu aktivitas, apalagi jika terjadi saat musim hujan. Tapi, dengan penanganan yang tepat, kamu bisa mengatasinya. Jangan lupa untuk menjaga kebersihan, makan makanan sehat, dan minum air yang bersih. Jika kamu butuh obat diare yang tepat, yuk, cek produk-produk yang sudah disebutkan di atas di website atau aplikasi Watsons ID sekarang!

Previous

Tips Makeup untuk Low Visual Weight

Related Topics
Share
*/?>